jumpa dlm file waktu mengemas td.
copy di sini, sbb mahu lupuskan kertas itu.
terkadang aku lupa
hakikat diri seorang hamba
sesekali sesat tak jumpa punca
ciptaan sendiri datangnya rasa
ingin sendiri menyepi diri
berlari jauh hajat di hati
kaki berat melangkah pergi
hati di dalam meronta lagi
walau sirna warna senyuman
bukan kerna rajuk tak padam
tapi terjaga dari menungan
melihatkan jalan bengkok ada di belakang
pedih di hati terasa lagi
Allah saja mampu mengerti
hanya pada-Mu ku abdi diri
tenang ku pohon Engkau anugerahi
moga mentari hati kan bersinar lagi
memadam gerimis yang bertandang kini..
x ingat bila sy tulis ini.
No comments:
Post a Comment